I wanna White Skin

Moshimoshi.. (///▽///)

Bukan, bukan saya kok yang menginginkan kulit putih, hanya judul artikel ini saja yang saya tulis seperti itu. Saya pribadi sangat sangat bangga memiliki kulit kuning langsat, jenis kulit saya ini adalah warm tone dan saya sangat suka dengan warna kulit saya yang Indonesia banget.

Kenapa saya perlu membahas hal seperti ini? Itu karena saya sangat sering dapat pertanyaan di akun sosmed pribadi saya menanyakan hal seperti ini "gimana ya caranya putih? Perlu perawatan apa ya buat membuat kulit putih? Pengen deh kulit putih kayak artis-artis, gimana ya? Suntik putih aman ngga sih? Pil pemutih ini aman nggak sih?" dan pertanyaan lainnya yang serupa.

Sebenarnya saya pribadi mulai bosan dengan pertanyaan orang-orang yang ingin memiliki kulit PUTIH MAYAT ini. Kenapa kalian begitu menginginkan kulit putih mayat sedangkan kukit coklat itu eksotik layaknya kulit eksotiknya KIMI JAYANTI.

So, disini saya akan membahas kenapa sih orang Indonesia yang memiliki kulit coklat dan kuning langsat sangat menginginkan punya kulit putih?

*Kurang Edukasi

Mereka kurang mendapatkan pengetahuan dari orang sekitarnya kalau warna kulit coklat atau warna kulit selain warna putih itu juga indah kok dilihat mata bahkan para 'bule' lebih senang lihat warna kulit coklat dibandingkan putih karena warna coklat jauh lebih exotic.

Seharusnya orang tua, nggak orang tua juga sih semua masyarakat berpikir bahwa apapun warna kulit yang kita miliki itu cantik. Bersyukur dikasih warna kulit apapun asalkan sehat.

*Malas Membaca

Benar banget, pada awalnya orang-orang yang sanagt menginginkan warna kulit 'putih mayat' itu kurang seringnya mereka membaca mengenai hal-hal tersebut.

Sebenarnya warna kulit putih itu bahkan terlalu putih itu juga ada minusnya karena kulit mereka gampang merah kalau kena matahari, kulitnya terlalu tipis dan kalau ada luka sedikit gampang berbekas. Disini bukan menjelekkan 'si kulit putih' ya tetapi hanya ingin memberitahukan ke masyarat awam bahwa kulit coklat/gelap juga terlihat cantik kok bahkan kulit coklat itu punya sebutan 'si hitam manis', nggak ada tuh sebutan buat kulit putih itu si putih manis. Berarti yang mempunyai kulit gelap juga harus bangga dong.

Ayolah luangkan waktu sedikit saja untuk baca-baca, kalau nggak suka baca buku, kan sekarang bisa baca-baca digoogle, tinggal search doang dan buka situs-situs terpercaya.

*Beranggapan kalau kulit putih itu cantik

Hal ini, hampir semua orang berpikiran kayak begini. PUTIH ITU CANTIK tetapi hal itu tidak berlaku bagi saya. Saya lebih mengutamakan kepribadian orang tersebut seperti sopan santunnya ketimbang cantik paras wajahnya dan berkulit putih tetapi hatinya busuk. Kalau sopan santunnya bagus maka orang tersebut akan terlihat cantik apapun warna kulitnya.


*Tidak Mau Mencari Informasi 

Pasti! Malasnya mencari suatu informasi tentang bahayanya suntik putih makanya orang yang berkulit gelap ini sangat menginginkan mempunyai kulit sebening putri salju sehingga menghalalkan segala cara.

Sebenarnya apapun kehidupan yang kalian jalani itu sih terserah kalian ya tapi disini saya hanya ingin berbagi dan sudah mulai bosan ditanya sama teman-teman kayak gini "kamu beauty blogger kan ya, terus apa kamu nggak menginginkan mempunyai kulit putih kayak orang-orang Korea?". Hellow, beauty blogger ith ga mesti putih, lihat saja Rachel Goddart dengan warna kulit coklatnya dia tetap cantik yang penting itu karyanya yang dilihat bukan warna kulit ataupun kecantikan. Lah, saya malah curhat.

Balik ke topik sebelumnya. Berbagi sesuatu hal yang baik itu harus makanya disini saya mau share mengenai hal seperti ini. Ayolah rubah paradigma kalian mengenai hal-hal yang tidak terlalu penting seperti itu mendingan fokus sama masa depan.

*Bully-ing

Ah, bully lagi bully lagi. Terkadang masyarakat juga salah sini, ada orang berkulit gelap dilingkungan sekitar atau anak kecil aja deh kulitnya lebih gelap dari teman-teman sekitarnya pasti bakalan diejek sama teman-temannya. Please, stop Bully-ing! Terkadang mereka berkulit gelap ini bakalan minder dan akhirnya mereka melakukan hal-hal yang bakalan merusak diri seperti suntik putih tadi dan selalu berpikiran kalau kulit putih bakalan jauh lebih cantik, dihormati orang sekitar dan pikiran-pikiran lainnya.




So, dengan berbagi hal seperti ini saya berharap sih mereka yang mempunyai kulit gelap tidak merasa minder lagi, tidak merasa perlu merubah warna kulit asli coklat ke putih mayat dan masyarakat stop membully orang-orang tersebut.




LOVE,

Post a Comment

13 Comments

  1. Bener banget ka Rima, kadang yang paling berpengaruh kenapa orang pengen putih itu gara-gara di-bully. Aku suka sedih kalo ada temenku yang kepengen kulitnya putih :(( nice post btw! :D

    www.magellanictivity.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama, aku paling bete ditanyain teman ttg mutihin kulit dan bla bla gitu. Itu yg ngebully sumpah juga bikin kesal, kayak ga ada kerjaan.

      Delete
  2. Topik ginian baru aja kemaren ditanyain sama salah seorang cewek Rim >.< duh, aku gemes bener baca alasannya mau putih. gara-gara males diejek mulu sama temennya. padahal menurutku ya kulit sawo mateng itu eksotis dan seksi daripada putih pucet. Si cewek itu bahkan nanya2 soal suntik putih. waaaaaah --"


    tulisandarihatikecilku.blogspot.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tuh kan aku juga bete banget kalau mendapat pertanyaan gitu terus. Bikin enek dengernya :D tp yg ngebully itu juga rese banget kan, suka banget juga bully-bully org, kayak ga ada kerjaan. *eh jadi emosi

      Delete
  3. Aku juga mau kok punya kulit putih, tapi kita punya warna kulit bawaan dari lahir. Kalau mau putihin secara alami paling bisa seputih area tangan dalam atau bagian badan yang tertutup pakaian.


    Let's say udah putih karena perawatan secara alami atau kimiawi. Kita ini tinggal di iklim tropis, dimana matahari bersinar terang benderang. Kalau gak pinter maintain ya balik hitam lagi atau minimal belang. Belum lagi kalau kurang pengetahuan tentang kulit, bisa kena kanker karena efek buruk sinar uv. Penggunaan pemutih tapi terpapar sinar matahari juga bahaya.


    Aku jujur miris banget sama mindset orang yang percaya kulit putih itu cantik. kita hidup ingin sukses, berkecukupan dan bermartabat kan? Zaman sekarang hidup harus produktif, kalau terlalu sibuk ladeni orang suka bully atau hina kulit kita, waktu terbuang. Better lakukan sesuatu yang produktif, sayang waktu cuma buat memikirkan kulit aja. Ntar kalau udah kulit putih, tapi pengangguran, atau gak pinter ujung-ujungnya tetap dibully masyarakat lagi kok.


    Eh maaf komen sudah sepanjang artikel lol.

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahahhaa.. sepanjang artikel aku yee :D tapi benar banget vina. Sekarang itu apa-apa aja diomongin deh sama masyarakat. kerja salah, ga kerja salah, jelek salah, cantik dibilang oplas, kulit gelap dijelek-jelekin. udah jengah banget denger-denger gitu sampai rasanya tutup kuping dari omongan orang lain itu jauh lebih baik. Itu yang ngomongin emang benar-benar orang yg ga ada kerjaan banget. Urusan sendiri ga diurusin tapi urusan orang lain nomor 1. hedeeeewww --"

      Delete
  4. Kemarin pada waktu ngeliat post ini di wall males komen karena kayaknya orangnya sudah menetapkan hati sampai2 nasehat teman2 selalu dibantah (why did you ask in the first place is just hufffff)..anyway gw sih pengen nambahin salah satu faktor utamanya juga media and beauty industry yang membombardir perempuan dengan stigma bahwa putih bisa membuat loe more likeable, beautiful dan lebih sukses (yes, i'm looking it at you PONDS!) jarang banget yang bilang embrace yourself and beauty can come in all skintones. Satu lagi perhatiin deh betapa susahnya nyari foundation untuk kulit sawo matang - tan, yang ada pasti 2-3 shades lighter kecuali kita mau beli di konter dept. store yang relatif harganya lebih mahal. So in that sense, secara ga langsung bilang there's no place for woman with darker skin tone. Sad sih tapi ya itu yang masih dominan di Indonesia (& some part of the world). Hingga akhirnya banyak orang resort to dangerous way like obat2an ga jelas, suntik yang membahayakan, etc. *sigh* Sorry panjang, soalnya ini isu yang paling gw sebelin.

    ReplyDelete
  5. Kemarin pada waktu ngeliat post ini di wall males komen karena kayaknya orangnya sudah menetapkan hati sampai2 nasehat teman2 selalu dibantah (why did you ask in the first place is just hufffff)..anyway gw sih pengen nambahin salah satu faktor utamanya juga media and beauty industry yang membombardir perempuan dengan stigma bahwa putih bisa membuat loe more likeable, beautiful dan lebih sukses (yes, i'm looking it at you PONDS!) jarang banget yang bilang embrace yourself and beauty can come in all skintones. Satu lagi perhatiin deh betapa susahnya nyari foundation untuk kulit sawo matang - tan, yang ada pasti 2-3 shades lighter kecuali kita mau beli di konter dept. store yang relatif harganya lebih mahal. So in that sense, secara ga langsung bilang there's no place for woman with darker skin tone. Sad sih tapi ya itu yang masih dominan di Indonesia (& some part of the world). Hingga akhirnya banyak orang resort to dangerous way like obat2an ga jelas, suntik yang membahayakan, etc. *sigh* Sorry panjang, soalnya ini isu yang paling gw sebelin.

    ReplyDelete
    Replies
    1. sama banget, hal kayak gini sampai bosen banget bilanginnya tapi perlaahan ada sih teman aku yang udah mau dengerin aku setelah aku jelasin bahayanya tapi kadang-kadang nanya lagi sampai bikin enek dengernya tetapi tetap aku jelasin perlahan juga sampai kadang-kadang bosan juga sama pertanyaan yang itu-itu aja.

      btw, thanks sudah nambahin semuanya ya Rahayu. ^^

      Delete
  6. Aku juga berniat buat postingan seperti ini habis baca pertanyaan di group IBB kemarin. Kueseeeel banget. Gimana ya aku bilang, rasanya pengen liatin dunia kalau punya kulit hitam/sawo matang itu bukan bencana. Temennya rese pula ngatain gitu. Itu temen apa gimana toh? Lah malah curhat akunya.

    Btw, it's really nice post. Mudah2an mbak yang kemarin nanya itu baca. Temen2nya kalau perlu.

    vinasaysbeauty.blogspot.com

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bikin kesal ya Vina ditanyain gitu terus. Mereka itu kayak seakan-seakan mau mati aja kalau ga punya kulit putih.

      Aku tuh paling bete itu ya sama org yg ngatain, bikin kesal -_-" masalahnya yg dibully ini juga kadang kan mental beda-beda tiap orang, jadi ada yg tahan dan ada yg mentalnya lemah banget. Nah, biasa yang mental lemah neh lah yg jadi korban-korban suntik putih dan lainnya itu.

      Delete
  7. Very interesting topic, well done sis!
    Ada bbrp hal yg aku disagree nih tapi. For me, it doesn't make much sense ketika kita tidak ingin di-compare dengan si "kulit putih" tetapi secara ga langsung kita juga ikut judge si "kulit putih" dengan mengatakan bahwa kulit putih itu kayak "mayat", "serem", "gampang iritasi kalau terkena matahari", atau pun "gampang berbekas kalau luka".
    The way I see it, it becomes rather judgemental than motivating. I think it would be more acceptable if we say that all skin tones are beautiful, and there's no need for us to say ugly points on a certain skin tone.
    After all, I'm sure you have a good intention when writing this article. Keep it up! Xoxo

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bukan kulit putih org normal yg biasa diluaran yg saya bilang kayak mayat sist tp yg saya maksud kulit putih kayak mayat itu kulit putih yg sudah melakukan suntik putih.

      Berbeda kulit putih org biasa, ya sebut saja org-org dengan keturunan cina, blesteran dll nya diluar sana, kulit mereka putih tetapi masih terlihat normal karena memang sudah gen nya putih. Yang saya maksud kan disini ya kulit putih, dimana org tersebut suntik putih dan itu hasil putihnya memyeramkan makanya saya sebut putihnya seperti mayat.

      Postingan ini bukan bermaksud menjelek2an orang diluar sana yg memiliki kulit putih alami dari keturunannya.

      Delete

Hai.. Girl ^.^
Jika kalian mempunyai pertanyaan, saran & kritik atau bahkan informasi mengenai tentang review produk/artikel/apapun yang aku tulis, bisa tinggalkan komentar dan sebisa mungkin akan selalu aku balas satu persatu pertanyaan kalian.

Dimohon untuk tidak meninggalkan link hidup/aktif dikomentar dan dimohon untuk tidak menggunakan 'unknown' karena komentar tidak akan disetujui.
Please, klik 'notify me' supaya balasan pesan terbaca oleh kalian.

Terimakasih sudah mengunjungi blog aku.
*kecup mesra 💏